Raker dengan Menag, Endang Maria Evaluasi Pelayanan Haji 2023
- Maret 13, 2024
- 0
Anggota Komisi VIII DPR RI Endang Maria Astuti usai Rapat Kerja Komisi VIII dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Ruang Rapat Komisi VIII, DPR RI, Senayan, Jakarta,
Anggota Komisi VIII DPR RI Endang Maria Astuti usai Rapat Kerja Komisi VIII dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Ruang Rapat Komisi VIII, DPR RI, Senayan, Jakarta,
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi VIII DPR RI Endang Maria Astuti menyoroti keluhan jemaah haji tahun 2023 mengenai fasilitas saat menjalankan ibadah haji di Arafah dan Mina, Arab Saudi. Ia mengatakan banyak jemaah yang tidur di luar tenda karena mengalami sesak nafas. Menurutnya hal ini dikarenakan kondisi tenda yang tidak cukup untuk menampung jemaah.
“Haji 2023 lalu banyak jemaah yang tidur di luar tenda, karena kondisi penampungan tidak memadai. Kemenag harus belajar dari kejadian serupa agar pada haji 2024 mendatang hal tersebut tidak kembali terulang,” pungkasnya dalam Rapat Kerja Komisi VIII dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Ruang Rapat Komisi VIII, DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (13/3/2024).
Menurutnya, kondisi terparah terjadi pada saat di Wina. Hal itu mengingat wilayah Wina sangat terbatas tempat penginapan, sehingga beberapa jemaah diharuskan tidur di luar.
“Kemenag harus belajar dari kejadian serupa agar pada haji 2024 mendatang hal tersebut tidak kembali terulang”
“Yang harus diperhatikan ukuran tendanya harus diperbesar kemudian jika memungkinkan jemaah disebar di beberapa hotel terdekat agar tidak terjadi penumpukan,” tutur Endang.
Lebih lanjut, Politisi Golkar itu mengingatkan layanan katering yang perlu ditingkatkan. Mengingat di tahun 2023, pelayanan makanan jemaah banyak dikeluhkan sehingga banyak yang mengidap penyakit khususnya maag kambuh karena terlambat makan.
“Kuncinya pertama daya tampung jemaah harus ditingkatkan agar tidak terjadi penumpukan, kemudian kedua layanan katering juga harus lebih cepat agar tidak ada jemaah yang telat makan,” tambahnya. •tn/rdn