#Politik dan Keamanan

Pengelolaan SDM di TVRI dan RRI ke Depannya Harus Diisi Sesuai Kompetensi dan Kualifikasi

Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan di sela Raker Komisi I DPR RI dengan TVRI, RRI, dan Dewan Pers Rabu (4/9/2024). Foto : Runi/Andri.
Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan di sela Raker Komisi I DPR RI dengan TVRI, RRI, dan Dewan Pers Rabu (4/9/2024). Foto : Runi/Andri.

PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan menyoroti terkait Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di RRI dan TVRI. Menurutnya, SDM TVRI maupun RRI ke depanya harus orang-orang yang kemampuannya sesuai dengan kualifikasi dan kreativitasnya. Ia mewanti-wanti agar jangan sampai RRI dan TVRI menjadi tempat penampungan pegawai-pegawai yang mungkin tidak diterima di tempat lain.

“Sudah lama lho moratorium penerimaan pegawai (di RRI dan TVRI). Kalaupun ada, pegawai itu kan diterima dengan kualifikasi yang mungkin kurang cocok dengan apa yang diminta di TVRI dan RRI. Tadi sempat saya tanyakan apakah ada tes mandiri yang dilakukan oleh RRI dan TVRI,” ujar Junico kepada Parlementaria di sela Raker Komisi I DPR RI dengan TVRI, RRI, dan Dewan Pers Rabu (4/9/2024).

Ia melanjutkan, tentunya kebutuhan SDM untuk kedua lembaga itu akan berbeda beda, seperti misalnya ada yang mau jadi penyiar maupun tim kreatif. maka dari itu, jika tidak berasal dari latar belakang yang sesuai, menurutnya akan perlu waktu untuk belajar lebih lama.

“Dengan moratorium (rekrutmen pegawai) sekian lama, kebayang hari ini pegawai TVRI dan RRI sudah di atas 40-an. Sementara mereka belum digital native katanya begitu ya,” terang Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini.

“Artinya perlu ada penyesuaian yang cukup besar bukan hanya dari kemampuan teknologi tapi juga dari budayanya dan juga dari kulturnya, kulturnya digital,” tambah Junico

Dirinya berharap untuk penerimaan SDM baru ini nantinya diadakan seleksi mandiri yang dilakukan TVRI maupun RRI. “Jadi menurut saya itu sangat-sangat berbedalah kebutuhannya dengan kementerian-kementerian lainnya,” tutupnya. •hal/rdn

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *