Sidak Pasar Modern BSD, Komisi IX Pastikan Ketersediaan Makanan Aman Selama Ramadan
- 0
- 2 min read
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh saat mengecek beberapa produk-produk makanan di Pasar Modern BSD Tangerang Selatan. Foto: Singgih/nr.
PARLEMENTARIA, Tangerang Selatan – Komisi IX DPR RI melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Modern BSD Tangerang Selatan sebagai bagian dari upaya rutin untuk memastikan ketersediaan makanan yang aman bagi masyarakat, terutama selama bulan puasa. Dalam sidak tersebut, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh menyampaikan, Komisi IX DPR ingin memastikan bahwa makanan yang dijual di pasar tersebut memenuhi standar keamanan pangan.
“Kita telah berbelanja di pasar tersebut dan berhasil mengumpulkan berbagai jenis makanan seperti ayam, bakso, kerupuk, dan tetelan. Sampel makanan tersebut dilakukan pengujian langsung menggunakan mobil laboratorium dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM), hasil pengujian menunjukkan bahwa semua produk yang diuji aman untuk dikonsumsi,” ungkap Nihayatul Wafiroh usai memipin sidak tersebut, Kamis (21/3/2024).
“… hasil pengujian menunjukkan bahwa semua produk yang diuji aman untuk dikonsumsi,”
Ia menekankan pentingnya upaya ini untuk memastikan bahwa masyarakat, khususnya yang berbelanja di Pasar Modern BSD, dapat memperoleh makanan yang sehat dan aman. Hal ini diharapkan dapat mengurangi kekhawatiran akan keracunan makanan, terutama selama bulan puasa, di mana konsumsi makanan dan jajanan meningkat secara signifikan.
“Tujuan kita melakukan itu, kita ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat Indonesia terutama yang daerah sini yang belanjanya di Pasar Modern BSD ini bisa mendapatkan makanan yang benar sehat yang benar-benar dibutuhkan sehingga kita tidak takut lagi adanya keracunan makanan terutama ini waktu bulan puasa,” ungkapnya.
Semua produk yang diuji oleh Badan POM dinyatakan aman dan memenuhi standar keamanan pangan yang ditetapkan. Dengan adanya sidak ini, diharapkan bahwa pasar-pasar seperti Pasar Modern BSD dapat terus meningkatkan kualitas dan keamanan produk yang mereka jual, serta memberikan kepercayaan kepada masyarakat akan ketersediaan makanan yang aman dan sehat, terutama selama bulan puasa.
“Tadi sudah kita secara sampling, kita membeli beberapa jajanan dan Alhamdulillah semuanya dinyatakan aman oleh tim dari Badan POM yang ada dengan laboratoriumnya,” tutup Nihayatul. •skr/aha
- Komisi IX
- Seputar Isu