Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Emanuel Melkiades Laka Lena saat mengunjungi salah satu rumah sakit di Papua Barat Daya. Foto: Singgih/nr.

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Emanuel Melkiades Laka Lena, mengungkapkan komitmen dan dukungannya terhadap pembangunan rumah sakit provinsi di Papua Barat Daya, karena provinsi ini merupakan provinsi baru yang belum memiliki rumah sakit provinsi dan saat ini baru ada rumah sakit kabupaten yang akan ditingkatkan kelasnya.

“Kami mendorong agar nanti di Papua Barat Daya ini akan ada rumah sakit provinsi yang bisa menjadi miliknya provinsi. Kalau yang kita kunjungi tadi kan di RSUD Dr. J.P. Wanane punya kabupaten yang akan kita tingkatkan karena belum ada rumah sakit provinsi, sembari ini ditingkatkan kita akan mendorong di Papua Barat Daya ada rumah sakit provinsi yang bisa dihadirkan,” ungkap Melkaides, di Sorong Papua Barat Daya, Jumat (14/7/2023).

Papua Barat Daya saat ini masih menghadapi kekurangan fasilitas kesehatan, terutama rumah sakit tingkat provinsi. Namun, berdasarkan paparan Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya, rencananya pada tahun 2023 akan dilakukan studi kelayakan (Feasibility Study), pembuatan rancangan teknis detail (DED), dan perencanaan pembangunan rumah sakit rujukan provinsi oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah Provinsi Papua Barat Daya dengan anggaran sebesar Rp2.496.691.000.

Dalam upaya mempercepat pembangunan, Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya meminta dukungan dari Komisi IX DPR RI. Melkiades sendiri sampaikan bahwa akan memberikan dukungan dan mendorong langkah-langkah untuk pendirian rumah sakit tipe B dan/atau rumah sakit rujukan provinsi di Papua Barat Daya ini.

Dengan adanya dukungan ini, diharapkan masyarakat Papua Barat Daya dapat menikmati fasilitas kesehatan yang lebih baik dan lebih mudah diakses. Pembangunan rumah sakit provinsi ini diharapkan akan meningkatkan pelayanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat setempat. •skr/aha