E-Media DPR RI

Pemberian Santunan Wujud Syukur sekaligus Upaya Membersihkan Diri

Deputi Bidang Administrasi Setjen DPR RI, Rahmat Budiaji beserta keluarga besar Setjen MPR, DPR, dan DPD RI saat kegiatan santunan yatim dan dhuafa di Masjid Baiturrahmandi Masjid Baiturrahman, Senayan, Jakarta, Selasa (11/11/2025). Foto : Ariefman/Andri.
Deputi Bidang Administrasi Setjen DPR RI, Rahmat Budiaji beserta keluarga besar Setjen MPR, DPR, dan DPD RI saat kegiatan santunan yatim dan dhuafa di Masjid Baiturrahmandi Masjid Baiturrahman, Senayan, Jakarta, Selasa (11/11/2025). Foto : Ariefman/Andri.


PARLEMENTARIA, Jakarta
 – Suasana hangat terasa di lingkungan Kompleks parlemen, Senayan, saat keluarga besar Sekretariat Jenderal (Setjen) Setjen MPR, DPR, dan DPD RI menggelar kegiatan santunan yatim dan dhuafa di Masjid Baiturrahman. Kegiatan ini menjadi bagian dari rutinitas sosial yang dilakukan secara bergilir oleh berbagai unsur di lingkungan parlemen seperti Dewan Kemakmuran Masjid (DKM), Unit Pengumpul Zakat (UPZ), Dharma Wanita, serta KORPRI Setjen DPR RI.

“Acara santunan yatim yang kita laksanakan secara rutin ini merupakan wujud nyata kepedulian sosial, ukhuwah Islamiyah, sekaligus bentuk syukur atas nikmat yang Allah karuniakan kepada kita. Kegiatan ini diinisiasi dan dijalankan melalui sedekah jamaah Masjid Baiturrahman serta zakat profesi para pegawai, yang dengan penuh keikhlasan dan konsistensi ditunaikan,” ujar Deputi Bidang Administrasi Setjen DPR RI, Rahmat Budiaji di Masjid Baiturrahman, Senayan, Jakarta, Selasa (11/11/2025).

Aji, begitu Rahmat Budiaji biasa disapa, menambahkan bahwa santunan kepada keluarga pegawai dan karyawan di lingkungan MPR/DPR/DPD RI ini juga menjadi pengingat bahwa tugas sebagai aparatur negara tidak hanya mengabdi pada bangsa, melalui tugas-tugas kedinasan. Melainkan juga menghidupkan nilai ibadah, kemanusiaan, dan kepedulian antar sesama. Zakat profesi dan sedekah yang dikelola melalui UPZ dan DKM Masjid Baiturrahman adalah bagian dari upaya membersihkan harta dan hati, menjaga keberkahan rezeki, menolak bala dan kesulitan, serta menumbuhkan budaya berbagi dan gotong royong.

Sementara itu Ketua Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Setjen DPR RI, Indra Pahlevi menjelaskan bahwa kegiatan santunan seperti ini menjadi agenda rutin. Sejatinya hal ini tidak hanya dilakukan di Masjid Baiturrahman, namun juga dilaksanakan secara bergilir dengan mengunjungi yayasan atau panti asuhan, bahkan daerah-daerah terpencil yang jauh dari kompleks parlemen.

Dengan kata lain, sasaran penerima santunan tidak terbatas di sekitar kompleks DPR saja. Bahkan pegawai juga boleh mengusulkan penerima santunan di daerah tempat tinggalnya masing-masing. Hal ini bukti nyata semangat solidaritas dan kepedulian sosial keluarga besar parlemen dalam memperkuat nilai gotong royong dan keberkahan di lingkungan kerja.

Indra dan Aji pun tak lupa mengajak seluruh pegawai di lingkungan Setjen MPR, DPR, dan DPD RI untuk menyalurkan zakat profesi dan sedekah melalui UPZ atau kotak amal yang tersedia di Masjid Baiturrahman. Pasalnya, Ia meyakini sebagaimana Sunnah Rasulullah SAW bahwa bersedekahlah, karena sedekah tidak akan membuat miskin. Sebaliknya, uang atau harta yang dikeluarkan untuk sedekah pasti akan dibalas oleh Allah berlipat ganda.

“Tidak ada cerita orang jadi miskin karena sedekah, yang ada justru hartanya menjadi lebih berkah. Sedekah ini bagian dari rasa syukur atas rezeki yang kita peroleh. Hasilnya pun kembali untuk membantu keluarga besar kita di lingkungan DPR yang membutuhkan,” ujar Indra. •ayu/aha