3 January 2025
Isu Lainnya

Semarak Ramadhan Meriahkan Kesyahduan Ibadah di Masjid Baiturrahman

  • April 5, 2024
  • 0

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar saat menghadiri peresmian Rumah Al-Quran Baiturrahman di Masjid Baiturrahman, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/3/2024). Foto: Oji/nr. PARLEMENTARIA, Jakarta – Puluhan tenda

Semarak Ramadhan Meriahkan Kesyahduan Ibadah di Masjid Baiturrahman
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar saat menghadiri peresmian Rumah Al-Quran Baiturrahman di Masjid Baiturrahman, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/3/2024). Foto: Oji/nr.

PARLEMENTARIA, Jakarta – Puluhan tenda berdiri di halaman Masjid Baiturrahman. Masjid yang berada di Komplek Parlemen, Senayan itu selalu dipenuhi jemaah yang beribadah selama bulan Ramadan. Lantunan zikir dan rapalan Alquran bersenandung silih berganti meramaikan masjid.

Untuk mengakomodasi kesyahduan ibadah di masjid, Pengurus DKM Masjid Baiturrahman dengan Pengurus Korpri Setjen DPR, MPR dan DPR serta didukung penuh oleh Unit Pengumpul Zakat Setjen DPR RI, menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangkaian bertemakan “Semarak Ramadhan”. Sebelum rangkaian acara berlangsung, telah diresmikan pula Rumah Quran Baiturrahman untuk memberikan kemudahan bagi anggota dewan dan pegawai mendalami Alquran. 

“Kami fasilitasi dengan pengajar-pengajar yang sangat profesional. Jadi ke depan, Rumah Alquran ini akan menjadi semacam wadah bagi siapapun pegawai di sini yang ingin belajar Al-Qur’an. Dan (membaca Alquran) itu akan kita jadikan budaya bagi pegawai,” kata Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar kepada Parlementaria di Masjid Baiturrahman, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/3/2024).

Selang beberapa hari setelah Rumah Quran Baiturrahman, Biro Pemberitaan Parlemen Setjen DPR mengadakan acara “Ramadhan Ngantor” yang mendatangkan penceramah salah satunya, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily. ”Momentumnya sangat tepat karena bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh dengan keberkahan. Dan kita harapkan momentum ini tentu sangatlah baik bagi seluruh komponen yang ada di lingkungan Sekretariat Jenderal DPR RI,” kata Ace, Jakarta, Kamis (21/3/2024).

Ace yang dalam kegiatan ’Ramadhan Ngantor’ kali ini juga turut memberikan Kuliah Tujuh Menit (Kultum) buka puasa, mengapresiasi agenda ’Ramadhan Ngnator’. Terlebih, Ace melanjutkan, juga diadakannya santunan kepada anak-anak yatim dalam kegiatan ini.

“Dengan kegiatan santunan, memaksimalkan zakat, infak, sedekah di lingkungan Sekretariat Jenderal DPR RI, tentu kita harapkan bahwa para karyawan DPR RI khususnya itu juga memiliki spiritualitas yang tinggi,” sambung Ace.

Semarak MTQ

Sementara itu kegiatan di Masjid Baiturrahman tak pernah berhenti dengan kegiatan santunan anak yatim dan buka bersama setiap harinya. Yang tak kalah meriahnya, di masjid juga diadakan Musabaqoh Tilawatil Quran atau lomba membaca Alquran, ceramah dan festival Agama Islam lainnya. Setidaknya ada 68 peserta lomba yang meliputi para karyawan di lingkungan Komplek Parlemen.

Saat menutup acara MTQ, Sekjen DPR RI Indra Iskandar mengaku bangga pada pelaksanaan kegiatan MTQ di lingkungan Setjen DPR, Setjen MPR dan Setjen DPD. Ia menilai bahwa kehadiran Alquran di lingkungan parlemen ini sudah cukup merata di lingkungan pegawai, khususnya di DPR RI.

“Hari ini kita melakukan penutupan untuk acara MTQ yang ketiga di lingkungan sekretariat jenderal DPR MPR dan DPD dan kita tentu bangga karena teman-teman yang bisa menjadi peserta dan pemenangnya itu cukup merata, dari banyak lapisan pekerja,” ungkapnya, Jakarta (2/4/2024).

Ia pun mengapresiasi atas kegiatan Iktikaf yang dilaksanakan pada tahun ini. Pasalnya, kegiatan iktikaf yang umumnya dilakukan di masjid masjid luar, kini diselenggarakan juga di masjid di lingkungan perkantoran seperti Masjid Baiturrahman ini. Terlebih, kegiatan ini disambut positif oleh para pegawai yang terlihat dari peserta iktikaf yang mencapai 45 orang.

Ia menambahkan, hadirnya Dharma Wanita yang turut bergabung dalam kegiatan santunan pada tahun ini pun menjadi pemandangan menarik baginya. Menurutnya, keterlibatan Dharma Wanita menjadi hal yang positif sebagai bentuk kolaborasi dalam kepedulian sosial.

“Kami berharap ini akan terus terjaga kolaborasi antara KORPRI, DKM masjid dan Dharma Wanita untuk kegiatan-kegiatan kepedulian sosial, dan ini sesuatu yang konkret dan nyata. Tidak hanya berbicara tentang sesuatu yang di awang-awang, tentang teori-teori, tapi melakukan sesuatu yang penting buat orang-orang yang tidak mampu,” kata Indra.

Ngabuburit Diskusi

Sembari menunggu waktu berbuka puasa, Masjid Baiturrahman juga diisi dengan kegiatan diskusi dengan Anggota DPR RI terkait isu-isu terkini. Bekerja sama dengan media luar, Biro Pemberitaan Parlemen melangsungkan acara bincang-bincang dengan tajuk “Semarak Ramadhan”.

Saat tamunya Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto berbincang di halaman masjid, tema yang dibahas salah satunya soal Tunjangan Hari Raya (THR) bagi para pekerja di Indonesia. Edy menegaskan THR adalah kewajiban yang harus dibayarkan pemberi kerja kepada pekerja untuk menyemarakkan suasana hari raya. Untuk itu, pihaknya harus memastikan semua pekerja memperoleh THR dari perusahaan agar semua pihak bahagia.

Ia menjelaskan THR dapat membantu meningkatkan daya beli pekerja. Dengan naiknya daya beli, tentu menurutnya ekonomi pun akan tumbuh. “Jadi dengan THR ini hampir kenaikan ekonomi kita itu sekitar 52% menjelang hari raya. Oleh karena itu, kalau para pemberi kerja ini memberi THR kepada seluruh pekerjanya, saya kira berkah kok. Barokah bagi perusahaannya, juga barokah bagi pekerjanya. Enggak-enggak akan lah perusahaan itu bangkrut gara-gara memberi THR itu,” paparnya di Senayan, Jakarta (29/3/2024).

Edy mengungkapkan di 2023 ada sekitar 4.000 lebih aduan soal perusahaan yang tidak memberikan THR. Mengingat hal ini, ia pun memberi usulan tentang batas pemberian THR kepada Kementerian Ketenagakerjaan. Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan mengatur batas pembayaran THR paling lambat H-7 atau seminggu sebelum Lebaran. Namun menurutnya, akan lebih baik untuk mengatur pembayaran ini H-14 sebelum lebaran.

Komisi IX juga mengusulkan adanya perubahan aturan pada pemberian THR untuk ojek online. Ia mengatakan dari banyaknya jumlah ojek online di Tanah Air, hanya sedikit yang mendapatkan THR karena pemerintah belum mengatur kebijakannya dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja nomor 6 tahun 2016 sehingga sifatnya masih berupa imbauan. Sedangkan berbagai bincang-bincang lainnya juga mendatangkan beberapa tamu seperti Anggota Komisi XI DPR RI Anis Byarwati, Anggota Komisi VIII DPR RI Muhammad Ali Ridha dan Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti.

Iktikaf di Masjid

Jemaah yang melaksanakan iktikaf menambah semarak di bulan puasa ini. Tak terhitung lantunan zikir dan rapalan Alquran bersahut-sahutan. Kekhusyukan beribadah sepanjang Ramadan mewarnai Masjid Baiturrahman. Setiap jemaah merindukan bulan yang semakin hari semakin berlalu, berharap nikmat beribadah di Ramadan tahun berikutnya tetap dapat dirasakan. •aha

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *