Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Sukamta, saat bertukar cenderamata usai memimpin pertemuan di Korem 072/Pamungkas, Yogyakarta, Jumat (12/12/2025). Foto: Shane/vel.
PARLEMENTARIA, Yogyakarta – Komisi I DPR RI menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap rencana pembentukan Kodam baru di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dalam kunjungan kerja ke Korem 072/Pamungkas. Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Sukamta, menilai proses persiapan yang dilakukan berjalan positif, termasuk dukungan Pemerintah Daerah DIY yang telah menyediakan sejumlah alternatif lahan untuk pembangunan Markas Kodam (Makodam).
“Kalau dari paparan Pak Danrem soal kesiapan lahan tadi dipaparkan ada tujuh lokasi yang menjadi alternatif, dukungan dari Gubernur DIY atau dalam hal ini Sultan Hamengkubuwono X sangat bagus. Beliau memberikan banyak alternatif Sultan Ground (Tanah Kasultanan) yang bisa dimanfaatkan Makodam. Kita terima kasih atas dukungan ini dan harapan kita mungkin nanti salah satu dari alternatif-alternatif itu memang feasible untuk dijadikan markas kodam.” jelasnya kepada Parlementaria usai memimpin Kunjungan Kerja Reses Komisi I ke DIY, Yogyakarta, Jumat (12/12/2025).
Selain itu, Komisi I secara tegas memberikan dukungan terhadap program pemekaran komando ini. Menurut Sukamta, dinamika geopolitik dan kebutuhan penguatan struktur pertahanan menjadi alasan penting pembentukan Kodam baru.
“Kami dari Komisi I mengapresiasi rencana pembentukan kodam-kodam baru ini dan memang secara objektif perkembangan geopolitik atau internasional ini mengajarkan kita untuk melakukan pemekaran-pemekaran. Harapan kita mudah-mudahan proses yang sudah direncanakan dengan segala tahapannya ini bisa kita dukung ikuti satu dari para pimpinan dan anggota secara umum memberikan dukungan soal proses penganggaran tersebut.” tegas Politisi Fraksi PKS ini.
Komisi I memastikan akan terus mengawal proses persiapan ini, termasuk koordinasi antarinstansi, penetapan lahan, dan kebutuhan anggaran, agar Kodam baru di DIY dapat segera diwujudkan dan berfungsi optimal dalam memperkuat pertahanan nasional. •syn/rdn