E-Media DPR RI

Lepas 9 Pegawai Purnabakti, Sekjen DPR: Pengabdian Fondasi Kemajuan Setjen DPR

Sekretaris Jenderal (Setjen) DPR RI, Indra Iskandar pada acara pelepasan purnabakti periode November–Desember di Gedung Nusantara II, Senayan, Selasa (2/12/2025). Foto : Sari/Andri.
Sekretaris Jenderal (Setjen) DPR RI, Indra Iskandar pada acara pelepasan purnabakti periode November–Desember di Gedung Nusantara II, Senayan, Selasa (2/12/2025). Foto : Sari/Andri.


PARLEMENTARIA, Jakarta
 – Sekretaris Jenderal (Setjen) DPR RI, Indra Iskandar, menyampaikan bahwa pengabdian para pegawai purnabakti menjadi contoh penting bagi upaya peningkatan layanan di lingkungan Setjen DPR. Pada acara pelepasan purnabakti periode November–Desember, ia menilai para pegawai senior telah memberikan kontribusi signifikan yang membentuk fondasi kemajuan organisasi.

Sekjen Indra juga mengatakan bahwa pengalaman para purnabakti mencerminkan keberhasilan proses penyederhanaan pelayanan kepegawaian, termasuk pada aspek administrasi pensiun yang kini lebih efisien dan mudah. Menurutnya, hal ini menjadi bukti bahwa transformasi pelayanan harus diarahkan pada kemudahan dan manfaat nyata bagi pegawai.

“Transformasi tidak harus rumit. Yang penting bermanfaat, mudah dirasakan, dan tidak jelimet. Pengabdian Bapak-Ibu adalah teladan bagi kami dalam memperbaiki layanan,” kata Sekjen Indra di Gedung Nusantara II, Senayan, Selasa (2/12/2025).

Para purnabakti pun telah memberikan dedikasi jangka panjang yang memperkuat nilai-nilai kerja di Sekretariat Jenderal DPR. Indra menyampaikan bahwa pelepasan purnabakti bukan hanya agenda seremonial, tetapi bentuk penghormatan terhadap puluhan tahun pengabdian yang telah dijalani.

Ia menegaskan bahwa meski memasuki masa purna tugas, hubungan kekeluargaan antara purnabakti dan instansi tetap akan terjaga. Setjen DPR, katanya, selalu terbuka bagi para mantan pegawai sebagai bagian dari keluarga besar lembaga.

“Kami melepas Bapak-Ibu dengan penuh hormat dan doa terbaik. Silaturahmi tidak akan putus. Setjen DPR selalu menjadi rumah bagi para purnabakti,” ujarnya.

Sementara itu, sebanyak 9 PNS yang memasuki masa purnabakti. Nama tersebut diantaranya:

1. Drs. Mohammad Djazuli, M.Si.
2. Mahyaruddin Harahap, S.Sos., M.M.
3. Bajuri
4. Yat Afianta Sisyadi
5. Nofia Dewita, S.S., M.Si.
6. Khaerudin
7. Achmad Ridho, S.E.
8. Marsino
9. Sri Istari

Perwakilan purnabakti, Djazuli menyampaikan ungkapan terima kasih mewakili sembilan pegawai yang memasuki masa purna tugas periode November–Desember. Ia mencatat bahwa perjalanan pengabdian sejak CPNS hingga purnabakti merupakan pengalaman berharga yang tidak akan dilupakan.

Ia sembari menyampaikan permohonan maaf atas kekurangan selama bertugas serta menegaskan rasa bangganya pernah menjadi bagian dari Sekretariat Jenderal DPR. Ia menyebut bahwa dukungan pimpinan dan rekan kerja menjadi faktor penting dalam perjalanan panjang kariernya.

“Kami bangga pernah menjadi bagian dari Setjen DPR. Semoga seluruh pengabdian kami dicatat sebagai amal ibadah, dan kami mohon dimaafkan atas segala kekurangan,” epungkasnya. •ujm/aha