E-Media DPR RI

Lewat Lensa Persahabatan, Indonesia–Kazakhstan Rayakan Harmoni dalam Keberagaman

Ketua DPR RI Mardani Ali Sera, saat menyampaikan pidato sekaligus membuka acara Photo Exhibition di Hall Gedung Nusantara IV, Selasa (4/11/2025). Foto: Oji/vel.
Ketua DPR RI Mardani Ali Sera, saat menyampaikan pidato sekaligus membuka acara Photo Exhibition di Hall Gedung Nusantara IV, Selasa (4/11/2025). Foto: Oji/vel.


PARLEMENTARIA, Jakarta
 – Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera, secara resmi membuka Pameran Foto bertajuk “Harmoni in Diversity: Indonesia dan Kazakhstan” di Hall Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/11/2025). Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan persahabatan antarbangsa melalui diplomasi budaya antara Indonesia dan Kazakhstan.

Dalam wawancara dengan Parlementaria usai acara, Mardani menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif dan keaktifan Duta Besar Kazakhstan untuk Indonesia, H.E. Mr. Serzhan Abdykarimov, yang terus menjalin komunikasi dan kerja sama erat dengan DPR RI sejak awal 2025.

“Pak Dubes sangat proaktif. Sejak pertama kali datang pada Februari 2025, kami langsung berdiskusi tentang kegiatan yang bisa mempererat hubungan antarnegara. Beliau mengusulkan pameran foto, dan alhamdulillah, setelah persiapan panjang, akhirnya pada 4 November ini, mimpi itu terwujud,” ungkap Mardani.

Mardani menjelaskan, pameran ini tidak sekadar menampilkan foto-foto bersejarah, tetapi juga menyampaikan pesan persaudaraan yang mendalam antara dua bangsa.

“Sebuah foto tidak hanya menampilkan gambar, tetapi juga menyimpan cerita. Kita melihat potret pertemuan Presiden Prabowo dengan Presiden Kazakhstan, juga pertemuan Ibu Puan Maharani dengan perwakilan parlemen Kazakhstan di ajang PUIC. Semua itu menggambarkan kehangatan dan kedekatan dua negara sahabat,” ujarnya.

Lebih jauh, Mardani menekankan pentingnya diplomasi yang menyentuh berbagai lapisan hubungan antarnegara, tidak hanya di tingkat pemerintah atau parlemen.

“Ada diplomasi antar-pemerintah, antar-parlemen, antar-masyarakat, bahkan diplomasi budaya. Inilah yang kami sebut heart diplomacy yang menyentuh hati,” tutur Politisi Fraksi PKS ini.

Ia menilai, kerja sama budaya antara Indonesia dan Kazakhstan semakin memperkaya jalinan persahabatan karena kedua negara memiliki nilai-nilai bersama seperti harmoni, perdamaian, kemakmuran, dan semangat Islam yang damai.

Selain hubungan budaya, Mardani juga menyoroti peningkatan kerja sama di bidang perdagangan, pendidikan, dan pariwisata.

“Kazakhstan telah memberikan beasiswa bagi pelajar Indonesia dan terus mendorong peningkatan kerja sama dagang. Bahkan kini, banyak jamaah umrah dari Indonesia yang singgah di Kazakhstan. Sebaliknya, wisatawan mereka juga semakin banyak datang ke Indonesia, termasuk ke Bali. Ini menunjukkan hubungan yang saling menguntungkan,” jelasnya.

Sementara itu, Duta Besar Kazakhstan untuk Indonesia, H.E. Mr. Serzhan Abdykarimov menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada DPR RI serta Pemerintah Indonesia atas terselenggaranya pameran foto ini, yang menjadi pameran pertama Kazakhstan di parlemen Indonesia.

“Saya ingin menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia atas kesempatan luar biasa ini. Pameran ‘Harmoni in Diversity’ merupakan simbol persahabatan sejati antara rakyat dan parlemen kedua negara,” ujarnya saat wawancara.

Ia menambahkan, hubungan Indonesia–Kazakhstan kini berkembang pesat melalui diplomasi parlemen, kerja sama pendidikan, dan sektor pariwisata. Kazakhstan bahkan telah membuka kebijakan bebas visa bagi warga negara Indonesia pascapandemi, untuk mendorong kunjungan wisata dan mempererat hubungan antarwarga.

“Kami menantikan lebih banyak masyarakat Indonesia untuk menjelajahi keindahan Kazakhstan — negeri dengan kota futuristik, alam yang luas, dan budaya yang kaya. Pada saat yang sama, kami juga bangga melihat semakin banyak wisatawan Kazakhstan datang menikmati keindahan Indonesia,” pungkasnya menutup wawancara. •pun/rdn