PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani menegaskan pentingnya pendidikan sebagai kunci kemajuan bagi negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI). Hal ini disampaikannya dalam pidato pada Inaugural Session of The 19th Session of The PUIC Conference yang digelar di Ruang Paripurna, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Rabu (14/5/2025).

“Selain memberikan perhatian pada bidang politik dan ekonomi, kita juga harus memprioritaskan bidang pendidikan bagi generasi muda,” ujar Puan di hadapan ratusan delegasi dari 38 negara yang hadir dalam Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC).

Menurut Puan, pendidikan memiliki peran sentral dalam menciptakan masa depan yang lebih baik bagi dunia Islam. Ia menyebut bahwa dengan pendidikan, nilai-nilai budaya dan norma masyarakat dapat dijaga, sekaligus menjadi landasan untuk membangun ketahanan bangsa.

Puan juga menekankan pentingnya isu pemberdayaan perempuan yang turut menjadi agenda utama dalam konferensi PUIC kali ini. “Perempuan dan laki-laki memiliki hak yang sama untuk maju, mengembangkan potensi spiritual, intelektual, sosial, dan ekonomi,” tegasnya.

Dalam pidatonya, Puan menyebut bahwa saat ini sudah ada sejumlah pimpinan parlemen perempuan di negara anggota PUIC. Menurutnya, ini merupakan pencapaian yang dapat menjadi sumber inspirasi bagi generasi perempuan di dunia Islam untuk lebih berani tampil dan berperan di ruang publik.

“Saya berdiri di sini sebagai Ketua DPR RI perempuan pertama di Indonesia. Ini menjadi bukti bahwa perempuan juga bisa memegang jabatan publik yang tinggi di negara besar seperti Indonesia dengan 280 juta penduduk,” ucap Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini.

Puan mengajak kepada perempuan di seluruh dunia Islam agar tidak ragu mengejar mimpi dan tujuan mereka. “Jika saya bisa, jika kami bisa, tentu para perempuan di negara anggota PUIC juga akan bisa menjadi perempuan yang maju,” pungkasnya. •we/rdn