19 April 2025
Industri dan Pembangunan

Pastikan Kawasan Konservasi tetap Lestari, Komisi IV Kunjungi TWA Pulau Weh

  • April 15, 2025
  • 0

Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi bersama tim dalam foto bersama usai pertemuan dengan Menteri Kehutanan RI Raja beserta jajarannya di TWA Pulau Weh, Kota Sabang, Provinsi Aceh, Rabu, (9/04/2025). Foto: Hanum/vel.
Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi bersama tim dalam foto bersama usai pertemuan dengan Menteri Kehutanan RI Raja beserta jajarannya di TWA Pulau Weh, Kota Sabang, Provinsi Aceh, Rabu, (9/04/2025). Foto: Hanum/vel.


PARLEMENTARIA, Sabang
 – Tim Kunjungan Kerja (Kunker) Reses Komisi IV DPR RI yang dipimpin oleh Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi melakukan kunjungan ke Taman Wisata Alam (TWA) Pulau Weh, Sabang, Aceh. Hal itu guna memastikan kolaborasi antarlembaga berjalan baik, sehingga dapat menghasilkan kawasan konservasi yang tetap lestari sekaligus memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat.

“Saya senang sekali dapat berada di sini, melihat TWA Pulau Weh, dan Kilometer Titik Nol Sabang untuk pertama kalinya, senang sekali bisa berada disini melihat tugu yang fenomenal. Mudah-mudahan bisa kembali ke sini dengan wajah yang lebih bagus lagi,” ungkap Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi kepada Parlementaria usai memimpin pertemuan dengan Menteri Kehutanan RI Raja beserta jajarannya di TWA Pulau Weh, Kota Sabang, Provinsi Aceh, Rabu, (9/04/2025).

Untuk diketahui, di dalam Pulau ini, terdapat kawasan konservasi, yaitu Taman Wisata Alam (TWA) Pulau Weh, yang dikelola oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam Aceh. Di dalam kawasan TWA Pulau Weh, terdapat sebuah tugu yang disebut sebagai Tugu Kilometer Nol Sabang yang merupakan ikon kebanggaan Provinsi Aceh, dan merupakan titik pertama Indonesia di ujung barat Indonesia yang menghadap langsung ke Samudra Hindia.

TWA Pulau Weh juga dikenal dengan sejumlah potensi keanekaragaman hayatinya. Banyaknya keanekaragaman hayati dan keindahan alam yang dimiliki pun menjadikan kawasan ini sebagai salah satu tujuan utama wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

“Nah karena ini kawasan konservasi, kita juga ingin lihat apakah di sini ada konflik atau tidak. Ternyata ada. Kita (Komisi IV DPR RI) sampaikan bahwa ini semua milik kita bersama, untuk kepentingan masyarakat bersama. Akan segera kita cari jalan keluar, serta kita carikan solusinya seperti apa,” tegas Titiek Soeharto sapaan akrabnya.

Sebagai informasi kunker reses Komisi IV DPR RI Titik Nol Kilometer Sabang ini bertujuan untuk meninjau pemanfaatan jasa lingkungan dan perlindungan kawasan konservasi di wilayah paling barat Indonesia.

Lebih lanjut, Politisi Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (F-Gerindra) itu juga menekankan pentingnya pengelolaan Taman Wisata Alam (TWA) sebagai bagian dari strategi nasional dalam mencapai target 20 juta wisatawan mancanegara dan 275 juta wisatawan nusantara.

“Karena itu, kunjungan ini merupakan keseriusan kami (DPR RI dan Komisi IV DPR RI) dalam memastikan program strategis Pemerintah dapat berjalan tepat sasaran, akuntabel, dan memberi manfaat langsung kepada masyarakat,” ujar Titiek.

Adapula Anggota Komisi IV DPR RI lainnya yang mengikuti kunjungan ke TWA Pulau Weh yakni, I Ketut Suwendra (F-PDIP), Agus Ambo Djiwa (F-PDIP), Dadang M. Naser (F-PG), Darori Wonodupuro (F-Gerindra), T.A. Khalid (F-Gerindra), Rajiv (F-Nasdem), Usman Husin (F-PKB), Rina Sa’adah (F-PKB), Slamet (F-PKS), Riyono (F-PKS), Bambang Purwanto (F-PD), Hasan Saleh (F-PD). •hnm/rdn

EMedia DPR RI