Sambut Baik Dubes Selandia, Perkuat Kerja Sama Pangan Hingga Investasi di IKN
- Maret 19, 2025
- 0
PARLEMENTARIA, Jakarta – Dubes Selandia Baru untuk RI, Philip Taula, menggelar kunjungan resmi ke Komisi II DPR untuk memperkenalkan diri sebagai Dubes yang baru bertugas di Jakarta yang diterima langsung oleh Ketua Komisi II DPR RI Rifqinizamy Karsayuda, Dalam kunjungannya, Dubes Selandia menyampaikan tiga misi utama yang akan menjadi fokus kerja. Pertama, Dubes Selandia Baru menyatakan keinginan untuk melanjutkan sejumlah program kerja sama khususnya di bidang ketahanan pangan dan industri pangan.
“Yang pertama, Beliau ingin melanjutkan sejumlah program kerjasama Selandia Baru dengan Indonesia di beberapa bidang, terutama bidang ketahanan pangan atau industri pangan karena menurut Pak Duta Besar tadi Selandia Baru itu telah berinvestasi misalnya pada pabrik pengolahan susu, keju, termasuk dahulu pernah melakukan impor daging ke Indonesia,” ujar Rifqinizamy saat wawancara usai pertemuan di Ruang VIP Pimpinan Komisi II, Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (18/3/2025).
Politisi Fraksi Partai Nasdem ini juga mengungkapkan Dubes Selandia Baru berkomitmen untuk melanjutkan program pendidikan, khususnya yang berkaitan dengan energi terbarukan. Sejauh ini, lebih dari seribu orang Indonesia, mulai dari sarjana hingga doktor, telah dididik di Selandia Baru dalam bidang energi baru dan terbarukan. Duta Besar Taula juga menegaskan bahwa Selandia Baru berencana melakukan investasi lebih lanjut di sektor ini.
Lebih lanjut, Rifqinizamy menerangkan Dubes Selandia Baru menyampaikan harapannya untuk meningkatkan hubungan timbal balik dalam sektor perdagangan. Selandia Baru masih memerlukan sejumlah komoditas dari Indonesia, termasuk batu bara dan beberapa barang lainnya.
Merespon hal itu, Rifqinizamy menyambut baik inisiatif tersebut dan selaku Ketua Komisi II menyatakan pihaknya akan mendukung penuh program ini, terutama dengan mempromosikan potensi dan peluang kerjasama kepada Pemerintah Daerah seperti Gubernur, Bupati dan Wali Kota.
“Komisi II DPR RI menyambut baik dan kami mengatakan sebagai Komisi yang diberikan tugas salah satunya mengurus pemerintahan daerah melalui Menteri Dalam Negeri nanti kami akan membantu mempromosikan seluruh potensi dan peluang Selandia Baru kepada Gubernur, Bupati, Wali Kota yang ada,” tandas Rifqinizamy.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak juga membahas topik penting mengenai pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Ketua Komisi II menyampaikan komitmen DPR dan Pemerintah untuk memastikan pembangunan infrastruktur IKN yang akan selesai pada tahun 2028, termasuk perkantoran dan perumahan ASN untuk sektor Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif.
Meski pembangunan IKN terus berjalan, diungkapkannya pindah ke IKN akan menghadirkan “shock culture” bagi banyak pihak yang terbiasa dengan fasilitas lengkap di Jakarta. Untuk itulah, Rifqinizamy mengundang Selandia Baru untuk berinvestasi dalam pembangunan ekosistem yang layak di IKN, seperti perhotelan, rumah sakit, sekolah, kemudian entertainment, food and beverage, dan seterusnya.
Rifqinizamy pun lantas mengajak Dubes Selandia untuk melihat IKN dan Dubes Selandia pun dinilainya mengungkapkan ketertarikannya untuk melihat lebih lanjut peluang hubungan timbal balik yang baik antara Indonesia dengan Selandia Baru. Terkait hal itu, Rifqinizamy menegaskan Komisi II DPR RI berjanji akan memberikan dukungan penuh sesuai dengan kewenangan yang dimiliki.
Menutup wawancara, Rifqinizamy mengungkapkan Pemerintah Indonesia telah menyiapkan tanah bagi seluruh Kedutaan Besar untuk membuka kantor di Indonesia, salah satunya terbuka juga peluang untuk Selandia Baru. Sebagaimana diketahui, Otorita IKN telah menyiapkan lahan seluas 62,9 hektar sebagai lokasi diplomatic compound. “Tanah untuk Kedubesnya yang sudah kita siapkan kantornya, nanti kita lihat,” pungkas Legislator Dapil Kalimantan Selatan I tersebut. •pun/aha