DPR Tunggu Dampak Efisiensi Anggaran ke Ekonomi RI
- Maret 7, 2025
- 0
PARLEMENTARIA, Jakarta – Wakil Ketua DPR RI Bidang Koordinator Ekonomi dan Keuangan Adies Kadir, menunggu dampak efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah terhadap ekonomi RI. Adies memberi kesempatan selama 3-6 bulan pemerintahan Prabowo Subianto untuk bekerja efektif sejak ditetapkannya efisiensi anggaran K/L tersebut.
“Untuk efisiensi ini semua K/L harus mulai revisi semua anggarannya, dengan revisi anggaran ini kan tidak mungkin tiba-tiba langsung bisa ditanyakan bagaimana, padahal mereka kan baru mulai bekerja pemotongan kan baru,” ucap Adies usai memimpin Rapat Paripurna di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Kamis (6/3/2025).
Menurut Adies, Menteri Keuangan Sri Mulyani pasti akan berkoordinasi dengan K/L lain terkait efisiensi anggaran yang mempengaruhi ekonomi RI. Kata dia, pemerintah mesti bekerja lebih dulu, baru melihat hasilnya.
“Bu Menteri pasti juga akan koordinasi dengan K/L lain kan tidak mungkin juga kementerian lain barusan dipotong 1-2 minggu bisa begini bisa begitu, jadi kita lihat biarkan pemerintah bekerja dengan baik,” Politisi Fraksi Partai Golkar ini.
Lebih lanjut, Adies menyanggah Rapat Kerja (raker) bersama Menteri Keuangan yang dijadwalkan hari ini (6/3) batal karena perbedaan pandangan soal pertumbuhan ekonomi 8 persen. Ia menilai, ekonomi RI saat ini cukup kuat untuk mencapai target 8 persen.
“Enggak-enggak, itu isu saja, tidak ada dibatalkan yang strategi 8 persen itu. 8 persen itu kan dicita-citakan pada 2029, kalau sampai 2029 dengan konstruksi ekonomi seperti saat ini yang kita lihat pertumbuhannya walaupun kita lihat saat ini ada gejolak,” pungkas Adies. •we/aha