11 December 2024
Politik dan Keamanan

Banyak Insiden Bus ‘Study Tour’, Legislator Ingatkan Pihat Terkait Harus Beri Perhatian Lebih

  • Mei 29, 2024
  • 0

Anggota Komisi V DPR RI Syarief Abdullah Alkadrie. Foto: Azka/vel PARLEMENTARIA, Jakarta – Berbagai insiden bus untuk study tour para siswa belakangan marak terjadi, mulai dari kecelakaan hingga terbakar. Teranyar, sebuah bus rombongan pelajar

Banyak Insiden Bus ‘Study Tour’, Legislator Ingatkan Pihat Terkait Harus Beri Perhatian Lebih
Anggota Komisi V DPR RI Syarief Abdullah Alkadrie. Foto: Azka/vel

PARLEMENTARIAJakarta – Berbagai insiden bus untuk study tour para siswa belakangan marak terjadi, mulai dari kecelakaan hingga terbakar. Teranyar, sebuah bus rombongan pelajar asal Cirebon terbakar di parkir Senopati-Yogyakarta. 

Merespon insiden tersebut, Anggota Komisi V DPR RI Syarief Abdullah Alkadrie itu dalam keterangan resminya yang diterima Parlementaria, Rabu (29/5/2024) melihat kejadian yang berturut-turut ini perlu menjadi perhatian semua pihak. 

“Saya harap supaya Kementerian Perhubungan maupun dari pihak kepolisian yang menangani lalu lintas, hal seperti ini harus menjadi perhatian dan pengawasan harus dilakukan sesuai SOP. Apalagi, bus-bus tersebut diperuntukkan komersial,” ujar Syarief.

Seharusnya, usul Politisi Fraksi Partai NasDem ini, pihak bus sebelum beroperasi wajib menyampaikan kepada Dinas Perhubungan setempat dan pihak kepolisian. Kemudian juga supir harus dalam keadaan fit. Hal ini agar kendaraan tersebut termonitor dan dalam kategori layak jalan. 

Lebih lanjut, Syarief menilai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ada sudah baik seperti pengawasan timbangan, kecepatan serta kelengkapan keselamatan kendaraan. Namun, kelemahannya ada pada saat pelaksanaan di lapangan. 

Legislator Dapil Kalbar I ini menegaskan setiap kelalaian harus ditindak tegas, agar ke depan ada efek jera dan kejadian serupa minim terjadi. Bila perlu, Syarief menegaskan harus ada pemberhentian oknum di institusi terkait termasuk pencabutan izin (PO Bus). 

“Kita tidak mau lagi terjadi hal serupa. Ini kan kader-kader bangsa anak-anak ini. Ini tentu merupakan suatu peringatan kepada para stakeholder yang membidangi ini untuk betul-betul ke depan harus mengawal ini, jangan sampai terulang,” pungkas Syarief. •pun/aha

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *