Komisi VII Apresiasi Keseriusan PT IMIP Jalankan Hilirisasi Nikel di Morowali
- 0
- 2 min read
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Maman Abdurrahman saat diwawancarai Parlementaria di sela-sela memimpin kunjungan lapangan tim kunjungan kerja spesifik Komisi VII DPR RI ke kawasan industri PT IMIP, Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah, Kamis (6/7/2023). Foto: Puntho/nr.
Komisi VII DPR RI mengapresiasi sebesar-besarnya kawasan industri PT. Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) yang telah secara serius menjalankan visi besar Pemerintah dalam mendorong praktek hilirisasi terintegrasi berbasis nikel bersama-sama dengan Kementerian Perindustrian dan Kementerian ESDM.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Maman Abdurrahman saat diwawancarai Parlementaria usai memimpin kunjungan lapangan tim kunjungan kerja spesifik Komisi VII DPR RI ke kawasan industri PT IMIP, Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah, Kamis (6/7/2023).
Maman mengungkapkan, satu hal yang menarik yang ditemukan Komisi VII DPR RI dalam kunjungan kerja spesifik di Kawasan Industri PT IMIP Morowali tersebut yakni praktik hilirisasi industri nikel tidak hanya terbatas pada feronikel dan nikel matte tetapi juga telah mencapai produksi stainless steel.
“Ada yang menarik, kalau selama ini praktek hilirisasi hanya sampai pada feronikel ataupun nikel matte, tapi di pabrik ini di kawasan industri ini sudah sampai stainless steel yang nanti tinggal dibuat kayak mau bikin sendok, panci, segala macam lah, plat mobil, segala macam ini bahannya nih (stainless steel). Artinya apa? Praktek hilirisasi betul-betul terwujud disini,” ujar Maman.
Selain itu, Politisi Fraksi Partai Golkar tersebut juga menyampaikan pujian terhadap adanya peran langkah PT IMIP yang semakin meningkatkan serapan tenaga kerja lokal. Hingga kini, ungkap Maman, PT IMIP telah menyerap tenaga kerja yang mayoritas berasal dari dalam negeri Indonesia.
“Sampai hari ini, (di PT IMIP) ada kurang lebih 100.000 tenaga kerja, mayoritas Indonesia. Bahwa masih ada pekerja dari luar ya saya pikir itu tinggal mix. Tapi mayoritvas masih orang kita dan ini memberikan sebuah peluang ekonomi yang sangat besar bagi masyarakat sekitar, bagi masyarakat seluruh Sulawesi dan juga seluruh Indonesia karena tenaga kerja diserap,” tandas Maman.
Sebagaimana diketahui, salah satu Kawasan Industri berbasis nikel yang terintegrasi adalah PT.IMIP yang saat ini telah mengembangkan 4 klaster produk mulai Nickel Pig Iron (NPI), Carbon Steel, Stainless Steel, hingga Bahan Baku Pendukungan Battery Kendaraan Listrik.
Turut hadir Anggota Komisi VII DPR RI Adian Napitupulu, Nasyirul Falah Amru (F PDI-P), Ridwan Hisjam (F-Golkar), Iwan Kurniawan (F-Gerindra), Rian Firmansyah (F-Nasdem), Abdul Kadir Karding (F-PKB) dan Nasril Bahar (F-PAN). Hadir pula Dirjen Ilmate Kementerian Perindustrian, Dirjen KPAII Kementerian Perindustrian, Plt. Dirjen Minerba Kementerian ESDM Ketua DPRD Morowali dan perwakilan PT IMIP. •pun/aha