PARLEMENTARIA, Jakarta – Hari lebaran identik dengan waktu bersama keluarga. Nah biasanya, di hari kedua lebaran ini, masyarakat memilih untuk menghabiskan waktu bersama keluarga di luar rumah.

Dilansir dari beberapa informasi, bahwa Kebun Binatang Ragunan menjadi salah satu destinasi warga Jakarta dan sekitarnya yang ramai dikunjungi masyarakat acapkali libur lebaran. Namun, bagaimana dengan ruang publik (public space) lainnya di Jakarta? Apakah tetap sama ramainya?

Salah satu ruang terbuka yang Parlementaria kali ini kunjungi adalah Cibis Park. Cibis Park merupakan ruang terbuka umum yang bertempat di tengah pusat perkantoran dan ritel seluas 12 hektar. Tepatnya, di Jalan TB Simatupang Cilandak Timur , Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Adapun desain ruang terbuka CIBIS Park juga awalnya akan difungsikan sebagai kantor. Namun, saat pandemi, desainnya diubah menjadi ruang terbuka untuk masyarakat umum yang mencari tempat kumpul di tengah hiruk-pikuk kota.

Setibanya di sana, Parlementaria melihat tak banyak kendaraan yang terparkir di area parkir Cibis Park siang itu. Meski demikian, sejumlah masyarakat tampak di beberapa area. Ada yang sedang berkeliling, ada yang sedang duduk-duduk di depan kolam sembari memberi makan ikan, selain itu ada pula yang sedang berswafoto di antara beragam kios sewaan. Lokasi ini cocok untuk piknik maupun sekadar bersantai bersama keluarga.

Semakin sore, semakin ramai. Para pengunjung tak jarang datang bersama keluarga kecil maupun keluarga besarnya bermain dan menghabiskan waktu bersama di lokasi ini. Parlementaria pun sempat menyapa salah satu keluarga yang sedang menikmati suasana taman ini. Mereka mengaku, perjalanannya dari Lebak Bulus cukup lancar untuk menuju ke taman itu.

Erika (25), salah seorang pelayan di suatu kios yang menjajakan makanan ikan, mengaku bahwa selama ramadan Cibis Park cenderung sepi, terlebih, saat cuaca seringkali hujan di sore hari. Namun jika dibandingkan sebelum ramadan, Cibis Park cenderung ramai dipadati masyarakat.

“Ramainya di sabtu minggu (sebelum ramadan), standar ya. Dari pagi sore sampai malam (ramai pengunjung), tapi siang kurang,” ujar Erika kepada Parlementaria, di Cibis Park, Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis (11/4/2024)

Sebagai informasi, ruang terbuka CIBIS Park terbuka gratis untuk biaya masuk. Pengunjung hanya dikenakan parkir untuk bisa mengakses taman tersebut. Selain itu, Cibis Park seringkali menjadi ruang terbuka publik yang dimanfaatkan oleh berbagai komunitas. Masyarakat dapat melakukan berbagai aktivitas di dalamnya mulai dari olahraga seperti senam, skateboard, joging, atau bahkan sekadar nongkrong, memberi makan ikan di danau, bertemu teman, membuat konten, kerja, hingga kulineran.

Namun untuk memberi makan ikan, pengunjung dapat membeli makan ikan di salah satu kios atau kepada pengelola dengan merogoh kantong sebesar Rp8.000 saja.

Pengelola Cibis Park pun tak jarang menggelar berbagai event yang dibagikan melalui media sosialnya. Adapun dalam pantauan, selama ramadan Cibis Park menggelar serangkaian acara ketika ramadan kemarin. Hal itu seperti Kids Playground bersama Playscape dari tanggal 18-28 Maret 2024, bazaar ramadan tanggal 25-28 Maret 2024 serta Soundset & santunan tanggal 28 Maret 2024. •hal/rdn